BERTUAHPOS.COM, PEKANBARU – Semakin banyaknya gelandangan dan pengemis (gepeng) di Kota Pekanbaru, menjadi perhatian khusus anggota DPRD Kota Pekanbaru, Zulfan Hafis.
Kepada bertuahpos.com, Kamis 22 Maret 2018, pria yang berasal dari Komisi III DPRD Kota Pekanbaru ini menjelaskan pemerintah harus menjaga setiap pintu masuk Kota Pekanbaru guna mencegah semakin banyaknya gepeng.
“Pintu-pintu masuk kota betul-betul dijaga. Jadi tidak sembarangaan orang disini (Pekanbaru, red),” ujar Zulfan.
Zulfan menjelaskan, seharusnya Pekanbaru bisa meniru kebijakan yang diterapkan di Batam.
“Tidak sembarangan orang masuk ke Batam. Disana masuk kesana harus ada KTP Batam atau setidaknya ada yang jemput. Pekanbaru harus memikirkan kesana,” jelasnya.
Zulfan turut menambahkan, pembangunan shelter ataupun rumah singgah bukannlah solusi yang tepat guna menekan angka gepeng.
Baca:Â Waduh…Dinsos Pekanbaru Akui Gepeng Tak Takut Ditangkap
“Setiap pintu masuk harus dilakukan razia segala macam oleh beberapa dinas, seperti perhubungan, kependudukan dan sosial. Harus lebih teratur ke depan, karena dibangun seribu rumah singgahpun percuma saja,” pungkas Zulfan.
Seperti yang diketahui, belasan gepeng khususnya yang dimayoritasi oleh anak-anak semakin menjamur di Pekanbaru, terutama di simpang Mall SKA Pekanbaru. Keberadaan mereka telah meresahkan masyarakat yang melintas. Terutama pemilik mobil yang selalu melintas di atas pukul 11 malam. (bpc9)