BERTUAHPOS.COM, PEKANBARU – Meski kabut asap, Walikota Pekanbaru memastikan aktifitas belajar mengajar di sekolah belum perlu diliburkan.
Hal tersebut disampaikannya saat menggelar Rapat Menyikapi Perkembangan Cuaca dan ISPU di Kota Pekanbaru, Senin 26 Agustus 2019.
Orang nomor satu di Pekanbaru ini menjelaskan, kebijakan meliburkan sekolah haruslah berdasarkan nilai Indeks Standar Pencemaran Udara (ISPU). Dimana ISPU harus menunjukkan kualitas udara yang berbahaya selama tiga hari berturut-turut.
Baca :Â Kabut Asap di Pekanbaru Makin Tebal, Aktivitas Penerbangan di SSK II Masih Normal
“Kebijakan kepala daerah terkait pendidikan untuk meliburkan sekolah dilakukan setelah pengamatan kualitas udara yang berbahaya selama tiga hari. Di atas 300 kalau dalam tiga berturut-turut tidak berubah, maka wajib dilakukan,” jelasnya.
Sementara disinggung kualitas udara Penakanbaru saat ini, Walikota Firdaus mengklaim kondisi udara belum tergolong berbahaya bagi masyarakat.
“Alhamdulillah pagi ini di bawah 100 tepatnya 65, kondisi kualitas udara Pekanbaru masih baik,” klaimnya.
Meski menyebut kualitas udara masih baik, Walikota Firdaus mengimbau kepada masyarakat terutama peserta didik untuk dapat mengurangin aktifitas belajar mengajar di luar kelas.
“Kami menyarankan kepada orang tua dan guru kalau tidak terlalu penting kurangi aktifitas di ruang terbuka, terutama anak-anak,” pungkasnya. (bpc9)
Â