BERTUAHPOS.COM, PEKANBARU – Pengprov Persatuan Olahraga Dayung Seluruh Indonesia (Podsi) Riau telah menetapkan target ambisius untuk meraih 3 medali emas pada Pekan Olahraga Nasional (PON) 2024.
Target ini berbeda dengan yang ditetapkan Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Riau yang hanya menargetkan satu medali emas.
“Target kita 3 emas di PON. Minimal sama dengan raihan kita di PON Papua 2021 lalu,” ujar Plt Ketua Podsi Riau, Khairul Rizal, kepada Tribunpekanbaru.com pada Rabu (17/7/2024).
Khairul mengakui bahwa sejumlah pedayung senior tidak dapat berpartisipasi di PON kali ini karena pembatasan usia, seperti Maizir Riyondra dan Raudani Fitrah. Meskipun demikian, dia optimis bahwa hasil kualifikasi PON 2023 menunjukkan peningkatan yang signifikan, meskipun tidak meraih emas.
“Meski pada kualifikasi PON 2023 lalu tidak ada emas yang diraih, namun catatan waktu telah meningkat tajam. Ini memberikan peluang besar bagi kita untuk meraih emas,” tambahnya.
Kejuaraan Nasional di Mamuju menjadi bukti bahwa atlet-atlet Riau mampu meningkatkan prestasi mereka, ungkap Khairul.
Podsi Riau akan memusatkan latihan di Waduk Keuliling, Aceh Besar, lokasi pertandingan dayung di PON 2024. Hal ini diharapkan dapat membantu atlet beradaptasi dengan kondisi dan memaksimalkan latihan untuk mencapai hasil yang optimal.
Ketua KONI Riau, Iskandar Hoesin, juga berharap agar dayung Riau mampu melampaui target satu emas yang telah ditetapkan.
“Kita ingat bagaimana dayung Riau menjadi kejutan pada PON 2012 saat Riau menjadi tuan rumah dengan meraih 7 emas. Meskipun mengulang prestasi tersebut sulit, kita tetap berharap untuk mencatatkan prestasi yang lebih baik,” ujarnya.
Iskandar menambahkan bahwa meskipun prestasi dayung Riau sempat menurun setelah PON 2012, semangat untuk meraih hasil yang membanggakan tetap tinggi.