BERTUAHPOS.COM (BPC),PEKANBARU – Rapat Kerja Wilayah (Rakerwil) Organisasi Masysarakat (Ormas) Mathla’ul Anwar dIlaksanakan di Hotel Pesonna Pekanbaru, Jalan Sudirman Sabtu (6/5/2017)
Rakerwil ini akan berlangsung selama dua hari 6 – 7 Mei 2017. Dengan mengusung tema ‘Cahaya Riau Untuk Indonesia’. Diikuti oleh 12 Kabupaten dan kota di Riau, Â acara yang resmi dibuka oleh Sekda Provinsi Riau, Ahmad Hijazi.Â
KH. Muhammad Mursyid selaku ketua Umum Pimpinan Wilayah Matla’ul Anwar Provinsi Riau mengatakan dalam Rakerwil ini berfokus pada dua poin yakni pendidikan dan dakwah. Â
“Dalam agenda Rakerwil ini kita akan berfokus kepada pendidikan dan dakwah, dan acara akan berlangsung hingga besok, dengan ini juga  MA nantinya akan bergandengan tangan dengan ormas-ormas yang ada untuk membangun bangsa kedepan, dengan Pancasila dan juga naungan Alquran,”sebutnya.
Rakerwil Matla’ul Anwar Riau tahun 2017  yang  dihadiri sekitar 70 pengurus inti dari Kabupaten dan Kota.  Hadir Gubernur Riau yang diwakili Sekda Provinsi Riau Ahmad Hijazi dan dihadiri oleh KH. M. Irsjad Djuwaeli dan ibu selaku Ketua Majelis Amanah, DR. Jihaduddin, M.Pd, Kabid. Pendidikan PBMA,  Ir. Andi Yudi Hendriawan, M.RE selaku Kabid. Ekonomi PBMA, dan  Ibu Hj. Trisna sebagai Ketua Muslimat MA.Â
Dengan adanya Rakerwil 2017 ini Ketua Umum MA mengatakan nantinya sebagai sarana saling  bersinergi dengan ormas untuk membuat Riau lebih baik lagi.
“Dengan ini maka berharap dapat mendorong agar bisa  bersinergi terhadap pemerintah dan ormas-ormas lainnya, bisa menjadi pelopor, kerjasama dengan masyarakat agar bisa membangun Riau lebih baik lagi,”ungkap KH Muhammad Mursyid.
Lalu, Â KH. M. Irsjad Djuwaeli selaku ketua Majelis Amanah PB MA berpesan, Â dengan adanya Mathla’ul Anwar di Riau ini agar dapat terus kembangkan pendidikan dan dakwah di Riau.Â
“Pendidikan dengan bermodalkan dakwah, diharapkan bisa dikembangkan bersma-sama, serta bergandengan tangan dengan ormas-ormas yang ada dan juga pemerintah untuk membuat proyek pembuatan sekolah berbasis dakwah,”ujarnya.
Usai pembukaan Rakerwil, acara dilanjutkan dengan dialog kebangsaan dengan tema ‘partisipasi dan  Kesadaran politik masyarakat, menyonsong kepemimpinan bermarwah di Bumi Melayu’.
Dalam hal ini tampak Gubernur Riau Arsyad Juliandi Rachman hadir dalam agenda dialog kebangsaan. Dialog diisi oleh Dr. H. Nurhamin, S Pt, MH, dari KPUD Rlau, Drs. H. Ahmad Supardl Hasrbuan, MA selaku Ka Kanwil Kemenag Provinsi Riau, Prof. Dr. H. Sudirman M. Johan, MA selaku Akademisi dan KH. Drs. M. Irsyad Djuwaeli selaku Ketua Majells AmanahÂ
PBMA.
Sebagai informasi, Mathlaul Anwar terbentuk selang empat tahun setelah berdirinya Muhammadiyah serta sepuluh tahun lebih awal dibanding Nahdlatul Ulama (NU). Muhammadiyah terbentuk pada 18 Nopember 1912 Â dan NU pada 31 Januari 1926.
Ormas Islam MA yang didirikan tahun 1916 Â kini sudah memiliki perwakilan di hampir semua provinsi di Indonesia. Matla’ul Anwar selama ini mengelola ratusan lembaga pendidikan dari tingkat dasar, menengah, hingga perguruan tinggi, yakni Universitas Mathla’ul Anwar (UNMA). (Bpc8)