BERTUAHPOS.COM (BPC), PEKANBARU – Plt Gubernur Riau Arsyadjuliandi Rachman mengatakan kepada Ketua DPD RI Irman Gusman, bahwa persoalan untuk pembangunan kawasan industri Pelabuhan Tanjung Buton cukup kompleks.
“Masalahnya kompleks, Pak Irman. Terutama masalah sosial dan kemanan,” katanya, dalam Rapat Koordinasi percepatan pembangunan kawasan induustri itu, di Hotel Aryaduta, Senin (16/11/2015).
Masalah sosial, di Riau biasanya acap kali terjadi dan mudah pecah. Hal ini ditakutkan Andi Rachman akan berbuntut kepada munculnya masalah baru dan konflik antara pemerintah dan masyarakat mencuat.
Andi Rachman menegaskan itu, berangkat persoalan perselisihan sosial yang terjadi di Riau, baik antar masyarakat dan Perusahaan, masyarakat dan pemerintah dan masyarakat antar masyarakat.
“Makanya kami minta tolong dengan DPD RI, agar bisa membawa masalah ini kepusat. Dan diharapkan bisa selesai dalam waktu cepat,” sambungnya.
Dari 107.931,71 kilometer persegi luar wilayah di Riau, sebanyak 21.478,81 kilometer persegi adalah wilayah laut. Percepatan pembangunan pelabuhan tanjung buton di Kabuaten Siak itu, diharapkan menjadi langkah awal pemerintah untuk mengembangkan kawasan industri di wilayah pesisir.
“Kami yakin pertumbuhan ekonomi masyarakat akan meningkat,” sambungnya. (Melba)