BERTUAHPOS.COM (BPC), RAJASHTAN- Pasangan muda-mudi ini ditelanjangi, diarak bugil sambil dipukuli. Yang melakukan itu adalah keluarganya. Gara-garanya, mereka kawin lari. Namun akibat itu polisi menangkap dan memprosesnya secara hukum.
Dipermalukan dengan cara ditelanjangi dan dipukuli oleh 18 penduduk desa di India karena menikah secara diam-diam.
Peristiwa itu terjadi di Desa Shambhupura, Distrik Banshwara, Provinsi Rajashtan, India. Hukum adat itu bertentangan dengan hukum Negara India. Maka penyiksaan yang didasarkan pengadilan tak resmi yang memutuskan pasangan itu bersalah karena menikah tanpa izin keluarga tidak dibenarkan.
Adalah pasangan Kachru dan Monica. Mereka menjalin hubungan rahasia selama dua tahun sebelum memutuskan untuk menikah. Pasangan ini melarikan diri ke Gujarat, dan menikah di negara bagian itu.
Namun setelah orangtua Monica tahu hubungan itu, keduanya diburu. Mereka dipaksa untuk kembali ke desa. Itu karena Monica sudah dijual seharga 75.000 rupee (Rp 15 juta) untuk dikawinkan dengan pemuda dari desa lain.
Untuk memberi peringatan pada pasangan lain dan pengadilan bagi keduanya, maka panchayant, pemangku adat, memerintahkan keduanya ditelanjangi dan diarak keliling desa. Sambil, diarak telanjang itu, keduanya juga dipukuli.
Polisi baru mengetahui kejadian itu setelah dua hari, yaitu setelah 16 April. Polisi pun menahan 18 penduduk desa yang terlibat. Tuduhannya, percobaan pembunuhan dan persekongkolan kriminal.
“Kami menyelidiki kasus ini dan 18 orang telah ditahan sejauh ini. Mereka termasuk anggota keluarga kedua pasangan, anggota panchayant dan penduduk desa lain,†kata polisi Ravinder Kumar Singh yang dilaporkan Mirror, Minggu (23/4/2017).
Â
Menurut Ravinder, Kachru mengalami luka-luka serius dan telah dirawat di rumah sakit. Sedang Monica telah diberikan perlindungan oleh polisi. jss