BERTUAHPOS.COM, PEKANBARU – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Riau menyatakan saat ini ada tujuh heli kopter yang diperbantukan untuk kegiatan operasional dan water bombing, dalam rangka pemadaman api di sejumlah lahan terbakar di Provinsi Riau.
Kepala BPBD Provinsi Riau, Edwar Sanger menyebut, dalam rilis yang dikeluarkan oleh pihaknya ada 17 heli yang turun.Â
Namun 10 heli kopter lainnya hanya bersifat temporer, artinya jika dibutuhkan baru digunakan. 10 heli kopter ini merupakan heli bantuan dari perusahaan. Seperti heli kopter jenis Super Puma dan lainnya.Â
“Untuk saat ini operasional yang ada di tempat kita ada sekitar tujuh dari BNPB, sisanya bantuan dari perusahaan dan itu sifatnya temporer,” ungkapnya, di Pekanbaru, Senin, 29 Juli 2019.
Baca :Â Gubri Klaim Penanganan Karhutla di Riau Masih Baik
“Heli itu bisa dipakai untuk pemadaman yang berada di wilayah konsesi mereka (perusahaan), atau memadamkan api di areal yang dekat dengan konsesi mereka,” katanyaÂ
Menurut Edwar, untuk heli kopter bantuan BNPB dari tujuh tersebut ada lima yang dipakai untuk operasional. Diantaranya heli kopter jenis Kamov, Skorsky, MI-8 sebanyak tiga unit.Â
Baca :Â Cuaca 33 Derajat Celcius, Enam Hotspot Masih Muncul di Riau
Kemudian ada pula heli kopter jenis Bell-214. Semua heli kopter ini dioptimalkan untuk melakukan pemadaman Karhutla di wilayah-wilayah yang terbakar.
“Kami memanfaatkan heli kopter itu untuk pemadaman melalui udara untuk lahan masyarakat yang terbakar,” sebutnya. (bpc3)