BERTUAHPOS.COM, PEKANBARU – Riau mengalami inflasi sebesar 0,79% sepanjang bulan Juli 2019. Secara year on year inflasi di Riau sebesar 3,91% dan jika dilihat tahun kalender inflasi sebesar 2,94%.
Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Riau menyatakan bahwa penyebab inflasi masih dipengaruhi oleh kelompok bahan makanan terutama untuk komoditi cebe.Â
“Jadi cabe-cabean untuk bulan Juli masih memberikan andil besar terhadap inflasi di daerah,” kata Kepala Bidang Statistik Distribusi, BPS Provinsi Riau, Agus Nuwibowo.Â
Baca :Â Cabai Merah Naik, Inflasi Melompat, Kepala BI Riau: Anehkan?
Dia menjelaskan kelompok bahan makanan mengalami inflasi sebesar 2,91% dengan andil inflasi sebesar 0,72%. Dalam kelompok makanan ini pergerakan inflasi sangat ditentukan oleh komoditi cabai. Untuk cabai merah, misalnya, terjadi inflasi sebesar 0,63%, dan cabai rawit mengalami inflasi sebesar 0,03%.
Selain kelompok bahan makanan, kelompok pendidikan juga mengalami inflasi cukup bedar. Hal ini biasa terjadi pada setiap bulan yang melakukan penerimaan siswa baru dan masuk sekolah pascalibur panjang. Kelompok pendidikan mengalami inflasi sebesar 1,30% dengan andil inflasi sebesar 0,09%.
Agus menjelaskan, di dalam kelompok pendidikan ini, inflasi tertinggi dialami oleh konsumsi tarif masuk sekolah dengan inflasi sebesar 0,04%.
Dari tiga kota yang masuk dalam pengitungan inflasi, BPS Provinsi Riau mencatat secara keseluruhannya mengalami inflasi. Dengan angka inflasi tertinggi dialami oleh Kota Pekanbaru sebesar 0,91%. Kemudian Kota Dumai 0,41% dan Kota Tembilahan dengan angka inflasi bulanan sebesar 0,31%. (bpc3)