BERTUAHPOS. COM (BPC),BENGKALIS – Harga bawang merah dalam sepekan ini terus bergerak naik, dari harga terkahir Rp 28.000 per kilonya, kini mencapai Rp 35.000 perkilogramnya. Hal ini dipicu karena kurangnya pasokan bawang yang masuk ke Bengkalis
Seperti disebutkan Ikbal(60), salah seorang pedagang harian yang menjual kebutuhan dapur dan sayur- sayuran di pasar terubuk Bengkalis, kepada bertuahpos, juma’t (18/3/2016), meurutnya lonjakan harga tersebut terjadi sejak satu pekan terakhir.
“Harga bawang merah yang biasanya dijual Rp.28000/ kg kini meningkat menjadi Rp. 35000/kg, hal ini disebabkan kurangnya pasokan yang biasanya datang dari sumbar dan  padang, kini tidak masuk lagi, hal itu disebabkan terjadi kebanjiran disana, “ujar Ikbal.
“Biasanya saya mengambil 50 hingga 100 karung, namun karena harga bawang yang melonjak mahal, saya hanya mengambil sekitar 50 karung untuk dijual kembali.
Supaya tidak rugi, biasanya Ikbal akan menjual bawang merah dengan harga modal. “Kalau terus menyusut, caranya kita jual bawang dengan harga modal, jika kita ambil harga Rp. 35.000 saya mau jual harga berapa.” tambahnya
Hal itu dilakukan untuk menghindari kerugian akibat harga bawang yang terlalu mahal, dan juga agar tidak kehilangan pelanggan. Lonjakan harga yang cukup tinggi, tentu saja membuat konsumen terkejut. Seorang ibu rumah tangga suzana (50), mengakui kenaikan harga itu membuatnya harus melakukan penghematan.
“Kenaikan harga ini cukup memberatkan bagi ibu-ibu rumah tangga, karena bawang termasuk kebutuhan pokok yang harus senantiasa ada sebagai bumbu masakan, kebutuhan pokok ini membuat uang yang dibelanjakan jadi membengkak,” ujar Suzana.
Selain bawang merah bawang putih juga ikut naik, kenaikan juga dialami hampir seluruh jenis sayur-mayur, seperti kubis, terong, kacang panjang, dan komoditas lainnya. Kenaikannya pun bervariasi antara lima ratus rupiah hingga lima ribu rupiah.
” Harapan kita agar harga bawang dan barang- barang sembako lainnya,bisa kembali normal.” tutupnya
Penulis : Sifa