BERTUAHPOS.COM, JAKARTA – Sebelum ditangkap Komisi Pemberantas Korupsi (KPK) Kamis (25/9/2014) sore kemarin, Gubernur Riau Annas Maamun terlebih dahulu meminta maaf pada masyarakat Riau. Permintaan maaf ini disampaikan secara terbuka sekitar 5 bulan lalu.
Seperti dilansir BertuahPos.com sebelumnya, Gubernur Riau (Gubri) Annas Maamun secara tiba-tiba mengungkapkan permintaan maaf kepada masyarakat Riau yang telah memilihnya sebagai kepala daerah.
Permintaan maaf dilontarkan ketika berpidato di salah satu hotel di Pekanbaru pada Kamis juga, yakni tanggal 17 April 2014 lalu. Permintaan maaf yang dimaksudkan, ialah karena dirinya tidak bisa sesuai dengan apa yang diharapkan masyarakat.
“Saya ditunjuk jadi gubernur. Eh bukan ditunjuk, menang kemarin Pak. Alhamdulillah ya Pak ya. Ntah apo pula, ntah salah pilih ntah apo terserah dia (masyarakat Riau) lah, iyo ndak,” katanya kepada ratusan peserta yang hadir di ruangan ballroom hotel itu.
Jadi apapun alasannya, yang penting ia minta maaf kepada masyarakat Riau yang telah memilihnya pada pilgubri lalu. Apakah masyarakat mau memaafkan atau tidak, Â yang penting ia sudah meminta maaf. “Pokoknya kalau salah pilih, saya minta maaf lah, yang penting saya sudah jadi gubernur Riau. Hahahahahahah,” tawanya dengan riang.
uru bicara Komisi Pemberantas Korupsi (KPK) Johan menyebutkan terdapat sembilan orang yang di tangkap tangan. Dari 9 orang tersebut ialah, Gubernur Riau, pengusaha, supir, ajudan dan keluarganya yang totalnya berjumlah 9 orang.
Saat tertangkap tangan ini, ditemukan sejumlah uang dollar siangpore dan rupiah. “Didapati sejumlah uang dollar singapor dan juga rupiah. Gubernur Riau (Gubri) ditangkap pada pukul 17.30 di kawasan perumahan kompleks permai citra grand Cibubur,” ujar juru bicara atau humas KPK kepada pers, Kamis (25/9) malam.
Diketahui saat ini para 9 orang yang tertangkap dan masih dalam pemeriksaan. Mereka tiba di gedung KPK pada pukul 19.30. Sejumlah uang ditemukan saat tangkap tangan dan diperkirakan berjumlah milyaran rupiah dalam bentuk mata uang dollar singapore dan rupiah.(mj)
(Baca Juga Gubri Ditangkap, Warga Buat Plesetan: http://bertuahpos.com/berita/gubri-ditangkap-warga-buat-plesetan.html )