BERTUAHPOS.COM (BPC), PEKANBARU – Sudah hampir sebulan operator penerbangan Xpress Air melayani rute Internasional Pekanbaru-Malaka pulang pergi. Seat Load Factor (SLF) atau isian penumpang masih baik, meski destinasi ini sudah terlebih dahulu dilayani Malindo Air dari Grup Lion Air.
Hal itu disampaikan Station Manager Xpress Air Pekanbaru, Rizon Jayadi kepada kru bertuahpos.com. “Sejak terbang perdana 29 April, SLF kita cukup baik rata-rata 80 persen,†sebutnya, Kamis (26/05/2016).
Rizon optimis jumlah penumpang masih akan terus meningkat. Mengingat tidak lama lagi momen Ramadan dan Idul fitri tiba. “Kita optimis, rute akan semakin diminati,†kata Rizon.
Untuk meningkatkan jumlah Penumpang Rizon mengadakan promo harga untuk rute baru tersebut. “Promo harga hanya Rp575 ribu untuk rute Pekanbaru ke Malaka pulang pergi. Sudah Termasuk airport tax,†sebutnya.
Rute internasional ini Xpress Air menggunakan Dornier 328-100 dengan 32 seat atau kursi. Xpress Air melayani pasien Strecher atau tandu dalam pesawat. “Bagi pasien mendapatkan hantaran gratis dari Oriental Medical Center Malaka (taxi) dan diskon khusus di Mahkota Medical Center Malaka dengan menunjukkan boarding pass,†kata Rizon.
Rute ini dilayani empat kali dalam sepekan, yakni Selasa, Kamis, Jumat, dan Minggu. Berangkat pukul 11:55 WIB dan terbang kembali dihari yang sama 14:05 LT.
Rizon menyebutkan, rute Pekanbaru-Malaka ini memang diperuntukkan market tingginya angka masyarakat Riau yang berobat ke Negeri Jiran tersebut. Selain juga segmen pariwisatanya.
Tidak hanya rute itu, Xpress Air sejak Desember 2015 sudah melayani dua penerbangan langsung untuk rute domestik dari Bandara SSK II. Yakni Pekanbaru-Tanjung Pinang, berangkat tiap Jumat dan Minggu dengan harga tiket mulai Rp499 ribu. Satu lagi Pekanbaru-Palembang dengan tarif Rp599 ribu sekali terbang. Selain itu, juga melayani rute Pekanbaru-Lampung via Palembang dengan ongkos mulai Rp929 ribu, berangkat setiap Selasa, Kamis, Jumat, dan Minggu.
Xpress Air juga melayani connecting flight via Pekanbaru, seperti Lampung-Malaka, Palembang-Malaka, Malaka-Tanjung Pinang Bandung-Malaka.
Penulis: Riki