BERTUAHPOS.COM (BPC), PEKANBARU – Asosiasi Petani Kepala Sawit Indonesia (Apkasindo) mengakui kesadaran petani untuk memperhatikan kondisi kebun masih rendah, sehingga berdampak pada hasil panen buah sawit yang tidak maksimal.Â
Ketua Apkasindo Anizar Simanjuntak mengatakan diantara bukti lemahnya kesadaran petani terhadap kebunnya, yakni masih banyak petani yang jual hasil panen ke tengkulak dan tidak ingin bermitra dengan perusahaan.Â
“Pengetahuan seperti ini perlu didorong ke petani. Kami masih dalam upaya penyaluran itu. Bagaimana petani bersatu membuat suatu kelembagaan, bisa dalam bentuk koperasi,” katanya.Â
Jika hal tersebut berhasil maka mata rantai itu terputus dan petani akan dapat keuntungan lebih. Diperkirakan hingga 70%. Dia mendorong petani harus bersatu untuk membuat kelembagaan supaya masalah ini bisa teratasi.Â
“Lembaga itu bisa dalam bentuk koperasi, misalnya. Kalau ada koperasi, petani tidak lagi jual ke tengkulak. Harga sawit bisa bersaing. Dengan koperasi atau kelembagaan petani akan lebih mudah untuk menjalin kerjasama dengan perusahaan,” katanya. (bpc3)