BERTUAHPOS.COM (BPC), PEKANBARU – Dilihat dari kebutuhan rill, pihak Pertamina menghitung idealnya Kota Pekanbaru membutuhkan 350 ton gas elpiji perharinya.
Â
Marketing Brans Manager Pertamina Ardyan Adhitia secara umum, jika pun ada permintaan dari Pemerintah Provinsi Riau untuk melakukan penambahan kuota gas elpiji, harus ada intruksi dari Direktorat Jendral Minyak dan Gas atau Migas.
Â
“Melihat kebutuhan rill, kalau di Kota Pekanbaru kebutuhannya 350 ton perhari kebutuhan elpiji atau 120 ribu tabung,” katanya, Senin (29/6/2015)
Â
Pihak pertamina sudah berencana pada Kamis tanggal 02 Juli nanti, tim satuan tugas yang sudah dibentuk pihak Pertamina akan turun langsung ke lapangan untuk memastikan apakah ketersediaan elpiji aman.
Â
“Pengecekan langsung ke lapangan itu dalam upaya melakukan kontrol lapangan,” sambung Ardyan.
Â
Sementara itu, soal dugaan ada permainan spekulian yang melakukan penimbunan gas elpiji, dia tidak bisa memberikan jawaban tegas.
Â
Sebab pihak pertaminan hanya diberi kewenangan melakukan kontrol hingga ke pangkalan saja. Sedangkan sanksi yang diberikan hanya dalam bentuk sanksi administrasi.
Â
Ardyan mengatakan saat ini sudah ada hampir 20 pangkalan elpiji diberi sanksi oleh pihak pertamina. (melba)