BERTUAHPOS.COM, PEKANBARU– Rangkaian kegiatan Honda Fiesta 2014 yang sejak bulan lalu diakhiri dengan penyerahan bantuan beasiswa pendidikan dari para generasi muda Indonesia melalui Gerakan Nasional Orang Tua Asuh (GNOTA).
Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya PT Astra Honda Motor (AHM) mengantarkan generasi muda mewujudkan mimpi-mimpi mereka menjadi calon pemimpin bangsa di masa mendatang dengan mencetak prestasi di berbagai bidang.
Bantuan untuk GNOTA diserahkan langsung oleh Deputy Head of Corporate Communication AHM Ahmad Muhibbuddin kepada Sekretaris GNOTA Pusat Yasinta Widowati di Medan, Sumatra Utara sebagai kota terakhir penyelenggaraan Honda Fiesta 2014 (7/12).
Bantuan diberikan berupa beasiswa pendidikan kepada 100 anak yang tinggal di wilayah Indonesia Timur. Penggalangan dana dilakukan dengan mengonversi setiap peserta test ride sepeda motor pada acara Honda Fiesta 2014 dengan nominal Rp 5.000,- .
Ahmad Muhibbuddin mengatakan Honda Fiesta yang digelar AHM bersama jaringan main dealer Honda bertujuan untuk menyalurkan aspirasi generasi muda Indonesia dalam berkontribusi membangun bangsa melalui kepedulian terhadap budaya dan sesama. Selain itu, perusahaan juga berupaya menanamkan semangat saling bantu dan berbagi dengan sesama dengan menyalurkan beasiswa pendidikan kepada mereka yang membutuhkan.
 “Kami berharap bantuan ini dapat menjadi bagian dari upaya para pemangku kepentingan di dunia pendidikan yang ingin bersama-sama melihat generasi muda kita memiliki masa depan yang lebih baik dengan prestasi dan karya mereka,†ujarnya.
 AHM menggelar Honda Fiesta tahun ini dengan mengusung tema “Pestanya Generasi Juaraâ€. Program ini merupakan salah satu dukungan perusahaan terhadap upaya mewujudkan mimpi generasi muda yang ingin berprestasi dan berkarya di segala bidang yang digeluti.
Sebagai wujud kepedulian generasi muda terhadap budaya dan sesama, Honda Fiesta tahun ini melibatkan para pemuda untuk bersama-sama membersihkan dan mengecat ikon-ikon kota di wilayah masing-masing.
Kepedulian terhadap budaya diterjemahkan melalui pembersihan ataupun pengecatan ulang ikon-ikon kota seperti Istana Maimun – Medan, Tugu Pahlawan Kerja – Riau, Tugu Gajah – Lampung, Tugu Muda – Solo, Monumen Pangsa Sudirman – Banyumas, Monumen Kapal Selam – Surabaya, Benteng Heritage – Tangerang, Rumah Soekarno – Rengasdengklok, Monumen Bajra Sandi – Denpasar, Taman Fort Rotterdam – Makassar, dan ikon-ikon kota lainnya.(rls/yogi)