BERTUAHPOS.COM, PEKANBARU – Microsleep adalah sebutan dunia medis untuk tidur yang terjadi beberapa detik, biasanya 5 sampai 10 detik.
Namun, tertidur selama 5 sampai 10 detik saat berkendara sangatlah membahayakan. Peluang terjadi kecelakaan sangat tinggi, karena selama beberapa detik, pengemudi tidak mempunyai kontrol atas kendaraannya.
Dikutip dari liputan6.com, sebuah penelitian lembaga keselamatan asal Inggris, Brake menunjukkan bahwa 45 dari 1000 pria pernah mengalami microsleep di jalan. Sementara 22 dari 1000 wanita juga pernah mengalaminya.
Penyebab microsleep ini, menurut jurnal Neuroimage, adalah kondisi tubuh yang mengalami kelelahan. Karena itu, otak secara otomatis akan mengistirahatkan tubuh, dan terjadilah microsleep, meski hanya beberapa detik.
“Tapi otak yang mengatur untuk tetap terjaga akan tetap bekerja. Selain itu, dorongan untuk sampai ke tujuan, akan membuat pengemudi terbangun dengan perasaan kaget,” tulis jurnal tersebut.
Ketika microsleep terjadi, pengemudi disarankan untuk segera istirahat dan tidak memaksakan diri untuk melanjutkan perjalanan. Bahkan, pengemudi dianjurkan istirahat setiap 2 jam sekali.
“Banyak faktor yang bisa menyebabkan stamina cepat turun. Maka, yang terbaik adalah istirahat setiap 2 jam sekali. Itu bagus sekali untuk mengembalikan baik mental ataupun stamina pengendara,” kata Jusri, sebagaimana dikutip dari kumparan. (bpc2)