BERTUAHPOS.COM – Perkebunan kelapa sawit merupakan sektor andalan dalam perekonomian Riau. Melalui dana DBH Sawit, perlindungan jaminan sosial ketenagakerjaan bagi pekerja di sektor ini diharapkan dapat terus terjaga.
Hal ini disampaikan oleh Pj Gubernur Riau, SF Hariyanto, dalam acara Launching Program Perlindungan untuk Pekerja Rentan (Pulut Ketan) di Hotel Pangeran Pekanbaru.
“Diharapkan, program ini dapat meminimalisir risiko sosial akibat kecelakaan kerja yang dapat menyebabkan cacat atau meninggal dunia saat bekerja di sektor perkebunan kelapa sawit,” tutup SF Hariyanto, Kamis, 13 Juni 2024.
Dia mengatakan, hingga kini, total peserta yang terdaftar dalam program tersebut mencapai 327.710 orang. Ia berharap agar seluruh alokasi anggaran dapat berjalan efektif pada tahun 2024 dan terus berlanjut di masa mendatang demi kesejahteraan pekerja di Provinsi Riau.
SF Hariyanto menjelaskan bahwa langkah konkret yang diambil Pemerintah Provinsi Riau mencakup penyusunan dan penetapan regulasi serta pengalokasian anggaran untuk mendukung pelaksanaan Program Jaminan Sosial Ketenagakerjaan.
“Kami telah mengalokasikan jaminan sosial ketenagakerjaan untuk non ASN, guru dan tenaga kependidikan, perangkat desa, perangkat RT/RW, perangkat BPD, pekerja rentan, dan pekerja rentan perkebunan kelapa sawit dari alokasi dana DBH Sawit,” jelasnya.***