BERTUAHPOS.COM (BPC),PEKANBARU – Pemerintah targetkan penyaluran Kredit Usaha Rakyat (KUR) dari Rp 100 trilun menjadi sebesar Rp 110 pada tahun 2017 ini, suoaya KUR juga mengalir ke sektor produksi di luar perdagangan. Seperti pertanian dan perikanan.
“Ibu Menteri (Rini Soemarno) juga memberikan arahan kepada perbankan supaya KUR ini harus diberikan ke sektor produksi di luar perdagangan,” Direktur Utama PT Bank Rakyat Indonesia Tbk, Asmawi Syam.
Dia menambahkan, penyaluran KUR ke sektor produksi di luar perdagangan sebesar 40%, dari tahun sebelumnya yang hanya terealisasi sebesar 17%.
Sementara itu, Deputi Kebijakan Ekonomi Makro Keuangan Kemenko Perekonomian Iskandar Simorangkir mengatakan, pemerintah melakukan antisipasi terjadinya resiko kredit macet, dengan adanya kenaikan KUR. Yakni, dengan cara menaikkan iuran penjaminan.
“Tadinya iuran 1,5 persen, sekarang menjadi 1,75 persen supaya menutupi risiko kredit tahun ini. Jadi kalau kredit macet, bisa dicover melalui penjaminan tersebut,” tuturnya. (dtk/mff)