BERTUAHPOS.COM, PEKANBARU – BNI Securities memprediksi pergerakan indeks harga saham di pasar modal pada bulan Maret ini akan mengalami koreksi terlebih dahulu.
Â
Equity analyst BNI Securities Thendra Crisnanda mengungkapkan, kondisi ini disebabkan terjadi peningkatan tawaran harga di pasar bursa yang cukup signifikas, serta dinilai terlalu cepat.
Â
“Karena kita melihat dulu dari kondisi realisasi ekonomi dan kondisi realisasi dari emiten,” katanya, Sabtu (07/03/2015).
Â
Ketika nantinya indek harga saham turun ke level 5.300 poin, merurut Thendra, hal ini dinilai masih sangat wajar. Para investor masih bisa memiliki suatu momentum untuk mengakumulasi kembali saham-saham mana yang prospektif.
Â
“Terutama di sektor infrastuktur, perbankan, consumer good dan properti,” sambungya.
Â
Selanjutnya BNS Securities masih mengira-ngira potensi kenaikan IHSG dibulan berapa. Prediksi sementara kemungkinan besar puncaknya di bulan Oktober 2015 nanti. Kondisi ini sama halnya dengan pergerakan saham yang terjadi tahun 2014. Dengan potensinya di level 5.750.
Â
Pergerakan saham di harga Rp 5.450 masih dinilai wajar. Karena espektasinya di 2015 pertumbuhan ekonomi jauh lebih positif. Diperkirakan menyentuh angka 535 persen. Namun di jangka pendek ini rawan terjadi penurunan. Karena aktivitas beli saham oleh investor menempati aktivitas jenuh.
Â
Â
“Menurut kami ini sesuatu hal yang wajar,” tambahnya. (melba)
Â
Â
Â