BERTUAHPOS.COM (BPC), PEKANBARU – Setelah dilakukan pengesahan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Riau 2017, Riau akhirnya mengalami defisit anggaran sebesar Rp2,1 triliun.
Sempat beberapa kali mengalami penundaan terhadap pengesahan APBD itu, pengesahaan dilakukan pada Senin malam kemarin. APBD 2017 disepakati sebesar Rp 10,4 triliun lebih. Sementara pendapatan Rp 8,3 triliun lebih. Dengan demikian ada defisit sebesar Rp 2,1 triliun lebih.
Sahnya APBD 2017 ini dilangsungkan dalam rapat Paripurna yang berlangsung di Kantor DPRD Riau. Ketua DPRD Riau, Septina Primawati Rusli, langsung memimpin paripurna itu, dan didampingi oleh Wakil DPRD lainnya.
Pengesahaan APBD 2017 itu juga dihadiri oleh Gubernur Riau, Arsyadjuliandi Rachma,n dan Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) lainnya di lingkungan Pemprov Riau.
Dari hasil rinciannya, total APBD 2017 Rp10.4 triliun lebih terdiri dari Belanja Tidak Langsung (BTL) Rp5.341.507.945.874,58 dan Belanja Langsung (BL) Rp5.117.630.701.673,60.
Setelah ini, APBD 2017 ini akan dilakukan evaluasi oleh pihak Kementerian Dalan Negeri, supaya bisa dilaksanakan sesegera mungkin. Dorongan agar disegerakan evaluasi ini supaya realisasi APBD 2017 bisa dijalankan pada awal tahun besok.#HAKI
Penulis: Melba Ferry Fadly