BERTUAHPOS.COM,PEKANBARU – Masih minimnya kesadaran masyarakat terhadap kesehatan dan kebersihan lingkungan. Pemerintah Kabupaten Kepulan Meranti akhirnya membuat Program Kaskus Percontohan.
Â
“Kepulauan Meranti merupakan daerah remote area atau deerah berpulau-pulau sehingga jumlah penduduknya juga tersebar,” ujar Irwan Nasir Bupati Kepulauan Meranti saat menghadiri acara seminar nasional di BI Perwakilan Riau, Kemaren (20/03/2015)
Â
Dengan kondisi masyarakat Meranti yang tersebar hidup di pinggir sungai dan pantai. Maka masih banyak yang memiliki kebiasaan buang air besar sembarangan. Kebiasaannya ini tentunya dapat menimbulkan pencemaran lingkungan dan penyakit yang sifatnya massal.
Â
“Karena itu untuk menghidari penyakit itu seperti penyakit kolera, dan penyakit lainnya, kita buat gerakan untuk tidak buang air besar sembarangan,” sebutnya.
Â
Untuk tahap awal program ini, tahun 2015 ditargetkan untuk membangun 300 kaskus atau jamban di 101 desa. Yang dimulai dengan menyerahkan anggaran melalui pemerintah desa.
Â
“Dimana pada tahun ini kita titipkan untuk anggaran pembangunan desa, dimana satu desa akan mendapatkan senilai Rp700-900 juta. Dari anggaran pembangunan tersebut mesti ada digunakan untuk membuat kaskus, satu atau dua kaskus,” sebutnya.(yogi)