BEETUAHPOS.COM (BPC), PEKANBARU- Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru tengah melakukan pencocokan data UMKM. Hak tersebut menyusul adanya perbedaan data dengan Provinsi Riau.
Hal itu disampaikan Sekretaris Diskop UMKM Pekanbaru, Ardiansyah, Sabtu (11/02/2017). “Kita sedang validasi data, karena Gubri sempat bilang UMKM Pekanbaru ada 92 ribu sementara yang kita catat yang valid by name by address ada 14 ribuan UMKM,†katanya kepada kru bertuahpos.com.
Ardiansyah pun menaksir memang jumlah UMKM di Pekanbaru terus bertambah. “Pedagang di pasar, PKL (Pedagang kaki Lima), usaha home industri, dan usaha kreatif itu juga UMKM. Kemungkinan terus bertambah itu ada,†jelas Ardiansyah.
Dirinya sebut kebanyakan UMKM merupakan usaha jasa ketimbang produk. “Seperti UMKM di pasar lebih banyak yang jasa, menjualkan barang orang lain. Ketimbang membuat produk,†sebutnya. Ardiansyah sampaikan pihaknya masih terus melakukan pendataan. Hal ini perlu dilakukan supaya bisa mengetahui tingkat pertumbuhan UMKM serta kendala-kendala yang dihadapi.
Penulis: Riki Ariyanto