BERTUAHPOS.COM, TEMBILAHAN – Pelantikan Pelaksana Tugas (PLT) Rektor Universitas Islam Indragiri (Unisi) Tembilahan, Dr R Sri Handayani SE
MM oleh Ketua Yayasan Tasik Gemilang (YTG) Edy Syafwanur, menuai aksi unjukrasa dari ratusan mahasiswa Unisi Tembilahan.
Seusai pelantikan PLT Rektor Unisi Tembilahan yang dilaksanakan di Aula Rektorat Unisi ‘lama’ Jalan Diponegoro, Tembilahan, Senin (29/09/2014), mahasiswa memaksa masuk untuk meminta penjelasan dari Ketua YTG mengenai isu yang berkembang bahwa Kepengurusan YTG tidak sah di MenkumHam RI.
Pada saat itu, sempat terjadi aksi dorong antara mahasiswa dengan pihak keamanan kampus. Setelah mendapatkan persetujuan dari Ketua YTG, mahasiswa diizinkan masuk ke Aula untuk menyampaikan tuntutan-tuntutannya.
“Jika sah bapak sebagai Ketua YTG, tolong bapak buktikan data otentik kepada kami. Jangan hanya sebatas omongan saja,†sebut Presiden Mahasiswa (Presma) Unisi Tembilahan, Firman.
Selain itu ia juga meminta kepada Ketua YTG untuk memberikan penjelasan terkait pemulangan Gedung DPRD ‘lama’ yang dipinjam oleh pihak Unisi Tembilahan dengan alasan Unisi Tembilahan tidak pernah membayar sewa kepada Pemda Inhil.
“Buktikan semua itu pak, jangan hanya perang statement di media saja,†pintanya dengan tegas.
Ia juga meminta kepada YTG untuk menuntut mantan Rektor Unisi Tembilahan, DR Ririn Handayani jika semua pernyataan DR Ririn Hanyani tidak benar.
“Kalau pernyataan Ririn tidak benar, tuntut saja dia. Kan mencemarkan nama baik institusi,†tegasnya.
Menanggapi hal tersebut, Ketua YTG Edy Safwanur meminta mahasiswa untuk tenang dan ia juga mengungkapkan bahwa semua tuntutan para mahasiswa akan dijawab secara tertulis.
“Jika meminta bukti dari kami, kami akan menjawab secara tertulis dan jika kurang yakin silahkan pergi ke MenkumHam RI untuk mempertanyakan kejelasan kepengurusan baru YTG ini,†ujar Eddy.
Terkait pernyataan Edy tersebut, para mahasiswa meminta agar YTG memberikan jawaban selama 2 hari terhitung dari aksi yang telah dilaksanakan para mahasiswa dan mahasiswa berjanji akan melakukan aksi lebih besar jika pihak YTG tidak menepati janjinya.
“Kita akan melakukan aksi yang lebih besar lagi jika tuntutan kami dalam 2 hari ini tidak dijawab,†ancam mahasiswa.(ezy)