BERTUAHPOS.COM, PEKANBARU – Beberapa waktu lalu, Gubernur Riau terpilih, Syamsuar menyatakan akan melakukan peleburan beberapa Organisasi Perangkat Daerah (OPD) sesaat setelah dia menjabat sebagai Gubernur Riau definitif. Selain itu Syamruar juga akan melakukan revisi APBD, dan akan menyelaraskan dengan program-program kampanyenya. Belum selesai sampai disitu, wacana yang dilontarkan Gubenur Riau Wan Thamrin Hasyim ingin menyulap Kali Jang menjadi kolam renang syariah, juga sempat mendapat penolakan dari tim Syamsuar.
Tak ayal hal ini ternyata sedikit membuat Gubernur Riau, Wan Thamrin Hasim jengkel. Dia meminta kepada Syamsuar sebaiknya untuk tidak banyak berkomentar sebelum dia dilantik menjadi Gubernur Riau Definitif. Wan meminta kepada Syamsuar dan timnya untuk fokus dengan apa yang akan dilakukan setelah menjabat sebagai gubernur definitif, sebab jika terlalu dini menanggapi semua permasalahan yang ada, marwah Syamsuar malah semakin turun. “Sebaiknya pegang jabatan dulu baru kita ngomong,” ujarnya, Kamis, 31 Januari 2019.
Baca:Â Syamsuar Rencanakan Revisi APBD 2019 Setelah Jadi Gubernur Riau Defenitif
Dia menyontohkan kalau orang belum menikah, diharamkan menyentuh calon pasangannya. Oleh sebab itu sebaiknya, Syamsuar fokus dengan persiapan-persiapan menjelang masa pelantikannya ketimbang harus menanggapi persoalan-persoalan pemerintah yang kini tengah berkembang. “Bagaimanapun anak orang itu kalau belum muhrim, dagunya saja belum boleh kita pegang,” sambungnya.
Setelah menjadi Gubernur Riau definitif, dia menambahkan, Syamsuar bisa saja melakukan keinginannya untuk membawa Riau menjadi lebih baik. Termasuk melakukan peleburan OPD, mutasi pejabat termasuk melakukan revisi APBD. Namun perlu diingat, semua itu baru bisa dilakukan Syamsuar ketika dia dinyatakan sah sebagai Gubernur Riau. (bpc3)