BERTUAHPOS.COMÂ (BPC), TEMBILAHAN – Harga jual Liquified Petroleum Gas (LPG) atau yang lebih dikenal di kalangan masyarakat dengan sebutan gas elpiji dengan ukuran 3 kilogram di Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil) Provinsi Riau saat ini mengalami kenaikan harga.
Harga salah satu kebutuhan pokok masyarakat ini melonjak ke harga Rp 30.000 hingga Rp 35.000. Menurut pengakuan salah seorang warga Kota Tembilahan, kenaikan harga ini terjadi sekitar satu mingguan ini.
“Kemarin sudah naik ke harga Rp 28.000,  dan sekarang katanya udah sampai Rp 30.000,” ujar Nursa salah seorang warga Tembilahan Kota kepada bertuahpos.com, Rabu (20/5/2015).
Meningkatnya nilai jual gas elpiji 3 kilogram ini membuat dirinya merasa ragu untuk menggunakan gas sebagai bahan untuk memasak.
“Kalau mahal seperti ini lebih baik kembali menggunakan arang kayu saja, lebih hemat,” tuturnya.
Selain Nursa, warga lainnya juga merasa resah dan keberatan dengan meninggalnya harga jual gas elpiji 3 kilogram tersebut. Keresahan ini pun mereka luapkan ke jejaring sosial facebook yang banyak dikunjungi oleh warga Tembilahan. Salah satunya  di group media sosial (medsos) 100.000 Dukungan Tuntutan Perbaikan Kinerja Pemda Inhil.
Dalam salah satu postingan terlihat gambar pedagang yang menjual gas elpiji 3 kilogram dari akun facebook resmi milik Ahmad Zainal. Selain mengeluhkan harga yang mahal, warga juga mempertanyakan kinerja Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Inhil yang belum terlihat.Â
“Disperindag emoh ngurus Elpiji, lagi asyeek Ngasah batu Akik, Pak Bupati koq Diam saja, kalo ada SKPD bermasalah, cepat tanggap kalo perlu gantiiiiiii,” tulis salah satu akun facebook dengan nama Utoh Galapung di group medsos tersebut.
Sementara itu, kepala Disperindag Inhil, Fahrolrozy saat dikonfirmasi melalui sambungan telepon tidak bisa memberikan tanggapan dengan memberi alasan bahwa dirinya sedang berada di rumah sakit untuk menjenguk anggota keluarganya yang akan di operasi karena mengidap suatu penyakit.
“Ada apa ya, nanti saja ya saya sedang di rumah sakit, ada keluarga yang mau di operasi,” sebutnya. (ezy)