BERTUAHPOS.COM, TEMBILAHAN – Semenjak ditetapkannya kenaikan harga gas elpiji 12 kg oleh pemerintah sebesar Rp 5000, ternyata harga tabung gas bersubsidi ikutan terkerek naik.
Â
Seperti diungkapkan warga Tembilahan Kota, yang mengaku harga gas elpiji ukuran tiga kilogram melambung tinggi hingga Rp 25 ribu. Padahal sebelumnya hanya Rp 20 ribu saja.Â
Â
Ini juga diakui salah satu pengecer elpiji 3kg di Jalan Sungai Beringin, Tembilahan. Jika sebelumnya, ia menjual dengan harga Rp 20 ribu, kini naik jadi Rp 23 ribu.
Â
“Sekarang, kami jual elpiji 3kg dengan harga Rp 23 ribu. Kalau di tempat lain, ada yang Rp 24 sampai Rp 25 ribu. Mau gimana lagi, dari agennya juga sudah naik, jadi kami naik juga,” akunya, Selasa (3/3/2015).
Â
Sementara itu, Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil) menyatakan bahwa pihaknya tidak memiliki kewenangan di tingkat pengecer. Apalagi memang sesuai aturannya, pengecer itu tidak ada.
Â
“Untuk harga di tingkat pengecer, disperindag tidak memiliki kewenangan. Kecuali menyurati agen dan pangkalan untuk menekan harga,” sebut Kadisperindag Inhil, Fahrolrozy.
Â
Harga di tingkat agen maupun pangkalan masih mengacu pada Surat Keputusan (SK) Bupati Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil) mengenai harga HET elpiji 3 Kilogram. (ezy)
Â
Â