BERTUAHPOS.COM, PEKANBARU – Warga Inhil selatan, terutama di daerah Kecamatan Reteh mengancam pindah ke Jambi. Alasannya adalah karena warga merasa tak ada bantuan pemerintah soal rusaknya perkebunan rakyat.
Menanggapi hal tersebut, Seketaris Daerah Riau mengatakan bahwa persoalannya tidak semudah yang dibayangkan. Dia juga menegaskan bahwa fungsi pelayanan tetap sama.
“Kadang begini, ada urusannya itu urusan kabupaten. Tapi, mungkin kabupaten punya urusan prioritas. Tak kala dilemparkan ke provinsi, provinsi kan juga punya prioritas,” kata Hijazi kepada bertuahpos.com, Senin 28 Januari 2019.
Baca:Â Bantuan Pemprov Riau Minim, Warga Inhil Selatan Ancam Pindah ke Jambi
“Tapi gak papalah, nanti kita koordinasi dengan kabupaten (Inhil), biar kita perjelas,” tambah dia.
Sebelumnya, Warga Indragiri Hilir bagian selatan, khususnya di Kecamatan Reteh mengancam akan pindah ke Provinsi Jambi.
Penyebabnya adalah warga merasakan tidak mendapatkan bantuan dari Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau, terutama di infrastruktur perkebunan. Warga disana menyebutkan bahwa kebun mereka rusak akibat terkena air asin, sementara tanggul dan parit penahannya tak kunjung diperbaiki.
Untuk mengatasi rusaknya kebun akibat air asin ini, warga membutuhkan tanggul mekanik yang membutuhkan pendanaan besar. Namun, tak ada bantuan dari Pemprov Riau. Sementara di provinsi tetangga, pemerintahannya lebih cepat bergerak menangani masalah ini. (bpc2)