BERTUAHPOS.COM (BPC), PEKANBARU– Pasca perayaan Idul Fitri ternyata hotspot atau titik panas tidak sirna, Sabtu (09/07/2016). Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mencatat ada 16 titik hotspot yang dideteksi satelit.
Hal itu disampaikan Kepala Seksi (Kasi) Informasi BMKG Stasiun Pekanbaru, Slamet Riyadi kepada kru bertuahpos.com. “Ada 16 hotspot yang memiliki tingkat kepercayaan di atas 30 persen,” sebutnnya, Sabtu (09/07/2016).
Sebaran hotspot tersebut antara lain di Pelalawan sembilan titik, Siak lima titik, dan Indragiri Hilir (Inhil) dua titik. “Tetapi yang tingkat kepercayaan di atas 70 persen ada delapan titik. Dua di Inhil, Pelalawan dengan Siak masing-masing tiga titik,†sebutnya.
Hotspot dengan tingkat kepercayaan berkemungkinan besar terindikasi sudah menjadi firespot atau titik api sebagai tanda adanya Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla). Situasi ini sempat membuat jarak pandang di Pekanbaru dan Pelalawan sekirltar pukul 07.00 WIB di bawah 1000 meter.
Suhu udara siang hari bakal cukup panas dengan temperatur maksimal 31.5 – 34.5 celcius. Serta kelembaban maksimal 92- 99 persen. Angin secara umum dari arah Timur – Selatan  dengan  kecepatan  05 – 20 knots (10 – 36 Km/jam).
Lalu secara umum cuaca di wilayah Riau cerah hingga berawan. Potensi hujan ringan diprakirakan dapat terjadi di sebagian wilayah Riau bagian Utara, Barat, dan Pesisir Timur pada sore atau malam hari.
Prakiraan tinggi gelombang laut berlaku sampai pukul 19.00 WIB, di Rokan Hilir (Rohil) 0.25 – 0.5 meter, Dumai 0.25 – 0.5 meter, Bengkalis 0.25 – 0.5 meter, Inhil 0.25 – 0.75 meter, dan Kepulauan Meranti 0.25 – 0.75 meter.
Penulis: Riki