BERTUAHPOS.COM, PEKANBARU – Petani kelapa sawit di Kecamatan Rambah Hilir, Kabupaten Rokan Hulu (Rohul), Riau, mengeluhkan harga Tandan Buah Segar (TBS) yang terus mengalami penurunan.
Salah seorang petani kelapa sawit di Desa Pasir Utama, Sodikin saat dihubungi bertuahpos.com, Kamis 29 November 2018 mengatakan bahwa anjloknya harga TBS telah terjadi 1 bulan terakhir.
“Sudah 1 bulan terakhir harga pecah dari Rp1.000. 2 minggu ini harga terus turun, terakhir harganya Rp750 per kilogram. Itu kami jual di toke (pengepul sawit),” ungkapnya.
Pria paruh baya yang akrab disapa Lek Dikin tersebut mengatakan, dengan harga yang saat ini mereka terima, memang tidak akan cukup untuk memenuhi kebutuhan keluarganya sehari-hari.
“Kalau cuma mengandalkan dari sawit tidak akan cukup. Makannya di sini kami banyak yang kerja serabutan lain,” tambahnya.
Salah seorang toke sawit di Desa Pasir Utama, Anto, mengatakan bahwa harga yang ia dapatkan dari Pabrik Kelapa Sawit (PKS) memang sudah berada di harga kurang dari Rp1.000 per kilogramnya.
“Harga memang sudah sebulan anjlok terus. 2 minggu ini malah di pabrik sudah kurang dari Rp1.000 harganya,” tambahnya.
Baca juga:Â Petani Sawit di Pujud Rohil Keluhkan TBS Anjlok, Harganya Rp700/Kg
Seperti diberitakan sebelumnya, anjloknya harga sawit bukan hanya terjadi di kabupaten Rokan Hulu saja, di Kabupaten Rokan Hilir (Rohil) juga mengalami hal serupa. Warga bahkan menyebutkan bahwa harga TBS di Rohil saat ini telah mencapai harga Rp700 per kiogramnya. (bpc11)