BERTUAHPOS.COM, PEKANBARU – Apakah benar, bahwa kadar emas pada perhiasan akan menyusut jika tidak dipakai?
Banyak yang meyakini bahwa emas perhiasan akan mengalami penurunan kadar karatnya, bahkan jika hanya disimpan tanpa digunakan.
Pandangan ini menjadikan emas batangan sebagai pilihan investasi yang lebih menarik bagi sebagian besar orang. Namun apakah benar demikian?
“Saya rasa persepsi seperti ini perlu diluruskan. Masyarakat bisa mencari tahu sendiri bagaimana fakta yang sebenarnya,” kata Afrizal, seorang pebisnis jual beli emas perhiasan di Pekanbaru.
Menurutnya, kadar emas yang diinvestasikan dalam bentuk perhiasan tidak akan berkurang jika tidak digunakan, terutama kalau memang kadar karat tinggi, seperti 24 atau 22 karat.
Namun, yang membuatnya bisa menyusut jika digunakan secara terus menerus, memang benar adanya, karena adanya goresan-goresan, itupun jika emas perhiasan itu dipakai dalam jangka waktu lama.
“Jika tidak digunakan, kadar karat emas tetap stabil,” ungkapnya,
Afrizal menjelaskan kondisi seperti itu bisa terjadi jika digunakan secara intensif dalam rentang waktu dua hingga tiga tahun, atau lebih.
Namun, jika pemakaian tetap berada di bawah jangka waktu tersebut, dia meyakini kadar emas tidak akan berkurang dan masih dapat dihargai dengan nilai pasar emas.
Tentu saja, hal ini berbeda jika emas mengalami kerusakan, yang tentu akan mempengaruhi nilai jualnya.
Penurunan kadar emas perhiasan sebagian besar disebabkan oleh gesekan yang terjadi tidak sengaja.
Saat emas digunakan sebagai perhiasan, seperti cincin, gesekan dengan benda-benda berbahan besi atau sejenisnya yang dipegang hampir setiap hari dapat mengakibatkan penurunan kadar emas pada perhiasan tersebut.
Meski demikian, masyarakat diingatkan untuk tetap percaya bahwa investasi emas tetap memberikan jaminan keamanan terhadap nilai.
Bahkan jika harga emas turun, nilai investasi tetap cenderung lebih tinggi.***