BERTUAHPOS.COM — Pada acara Huawei Developer Conference 2023, Huawei resmi mengumumkan bahwa sistem operasi terbarunya, HarmonyOS 4, telah mencapai prestasi luar biasa dengan lebih dari 100 juta pengguna dalam waktu hanya 87 hari sejak peluncurannya pada tanggal 4 Agustus lalu.
HarmonyOS 4, yang dirancang untuk berbagai jenis perangkat seperti ponsel, tablet, TV, dan bahkan kendaraan, telah mendapatkan sambutan luar biasa dari pengguna di seluruh dunia.
Jumlah pengunduhan ini mencakup perangkat lama yang dapat diperbarui dan perangkat baru yang telah dilengkapi dengan sistem operasi baru ini. Dengan rata-rata 1,1 juta instalasi per hari, HarmonyOS 4 mengukuhkan posisinya sebagai pemain kuat di pasar OS global.
Saat ini, Huawei telah merilis daftar yang mencakup 69 perangkat yang mendukung perbaruan ke HarmonyOS, termasuk ponsel, tablet, dan TV pintar.
Namun, daftar ini diperkirakan akan terus berkembang seiring dengan peluncuran HarmonyOS 4 secara global. Hingga saat ini, perangkat global pertama yang menggunakan HarmonyOS 4 adalah Watch GT 4.
Menariknya, Huawei juga mengungkap bahwa Harmony OS saat itu telah terpasang di lebih dari 700 juta perangkat di seluruh dunia, termasuk ponsel, TV, dan kendaraan.
Dengan performa 20% lebih baik dibandingkan dengan pendahulunya berkat Ark Engine baru, HarmonyOS 4 memungkinkan pengguna untuk menjalankan aplikasi dengan lebih cepat dan animasi yang lebih mulus tanpa menguras daya baterai.
Selain itu, HarmonyOS 4 juga menempatkan fokus pada keamanan dengan optimasi sistem izin yang lebih baik, peringatan sebelum instalasi aplikasi, dan pembatasan akses terhadap data pribadi pengguna. Ini membuat HarmonyOS 4 menjadi pilihan yang lebih aman dan handal bagi pengguna di seluruh dunia.
Beberapa perangkat terkenal yang telah diperbarui dengan HarmonyOS 4 termasuk seri Mate 50, P60, dan Mate X3.
Sementara P40, Mate 30, Nova 9, dan Nova 10 masuk dalam daftar program beta, menunjukkan komitmen Huawei untuk terus meningkatkan pengalaman pengguna melalui pembaruan sistem operasi yang canggih ini.***