BERTUAHPOS.COM, PEKANBARU — Direktorat Jendral Perbendaharaan (DJPb) Kementerian Keuangan Provinsi Riau mencatat capaian kinerja APBN di Riau di triwulan (TW) III 2022 menggambarkan angka yang menggebirakan.
“Tercatat perekonomian Riau tumbuh 4,88% (yoy), semetara perekonomian di TW II tumbuh 0,29% dibandingka perekonomian di TW I 2022,” kata Kepala Bidang Pembinaan Pelaksanaan Anggaran II Agnes Sediana, Selasa, 18 Oktober 2022.
Adapun pendapatan negara di wilayah Riau mencapai Rp31,16 triliun atau tumbuh sebesar 72% (yoy), dengan komponen penerimaan pajak sebesar Rp17,10 triliun atau tumbuh 73% (yoy), penerimaan dari kepabeanan dan cukai sebesar Rp13,18 triliun atau tumbuh sebesar 63% (yoy) dan PNBP sebesar Rp891 miliar atau tumbuh 37,5% (yoy).
Agnes menjelaskan, untuk realisasi belanja negara mengalami kontraksi sebesar 7% (yoy). Realisasi pemerintah pusat di Riau mencpai Rp4,95 triliun dari pagu Rp7,88 triliun, terdiri dari realisasi belanja pegawai Rp2,3 miliar, lalu belanja barang Rp1,8 miliar, belanja modal Rp778 miliar, dan belanja sosial sebesar Rp15,23 miliar.
Adapun beberapa kendala yang dihadapi, dalam realisasi belanja, jelas Agnes, karena besarnya nilai outstanding kontrak dan tingginya pagu blokir pada satuan kerja kementerian/lembaga, termasuk perubahan susunan organisasi dan tata kerja yang memunculkan DIPA baru.
“Kendala lain, adanya perubahan kontrak single year ke multi years, lalu adanya kegiatan nasioal yang terbit pagunya di akhir TW III, dan adanya penyesuaian harga terkait inflasi dan kenaikan harga BBM,” tambahnya.***