BERTUAHPOS.COM, PEKANBARU – Tren liburan akhir tahun sepertinya sudah menjadi budaya bagi masyarakat Kota Pekanbaru. Sebagian besar mereka menikmati liburan akhir tahun dengan menunjungi Povinsi Tetangga, Sumatra Barat.
Ayuni, salah seorang warga Kota Pekanbaru, memilih refreshing ke provinsi tetangga, bersama teman-temannya. Sebab menurut Ayu, selain aksesnya mudah, di Sumbar lebih banyak objek wisata yang bisa dikunjungi.
“Ngilangin suntuk aja, Bang. Biasanya di Pekanbaru terus. Kan sesekali aja jajan-jajan ke luar daerah. Melancong ke Sumbar, selain lebih dekat, objek wisatanya banyak. Kalau diam di Riau, apa yang mau dilihat,” ujarnya kepada bertuahpos.com, Sabtu (27/12/2014).
Sebelumnya Kepala Bidang Perdagangan Disperindag Kota Pekanbaru, Mas Irba H Sulaiman pernah dapat informasi dari Dinas Pariwisata, bahwa 90 persen masyarakat Kota Pekanbaru hijrah ke Provinsi Sumbar untuk menikmati liburan.
“Berarti, ada berapa banyak perputaran uang dari Riau yang masuk sektor pariwisata di Sumbar,” ujarnya.
Dirinya menilai hal ini mensti menjadi perhatian pemerintah terkait. Dengan kata lain, ada potensi besar perekonomian masyarakat yang bergantung pada sektor pariwisata ini. Sementara di Riau, sektor penunjang pasiwisata, seperti infrastruktur masih lemah.
Sementara itu ketua Riau Turism Board Fadlah Sulaiman, mengakui bahwa meski berpotensi besar, tetap saja sektor pariwisata di Riau masih kalah dibanding Provinsi tetangga. “Menurut saya, hal ini disebabkan belum ada perhatian khusus, untuk membenahi pariwisata di Riau,” ujarnya.
Hijrahnya masyarakat Kota Pekanbaru ke Perovinsi tetangga hampir terlihat setip pergantian tahun. Namun demikian, Lanjut Fadlah, masyarakat daerah juga banyak menghabiskan waktu ke Pekanbaru untuk berlibur dan belanja. “Namun, mugkin saja jumlahnya tidak seimbang antara yang pergi dengan yang datang ke sini,” ujarnya. (melba)
Â