BERTUAHPOS.COM, PEKANBARU — Dalam debat publik calon bupati dan wakil bupati Kabupaten Pelalawan pada 22 November 2020 lalu, Paslon Nomor Urut 02 Zukri-Nasarudin mengklaim bahwa: 37% PDRB Kabupaten Pelalawan ditopang oleh petani
Klaim ini dia lontarkan saat menjawab pertanyaan yang dilontarkan oleh pemandu debat publik pada segmen ketiga.
Berdasarkan penelusuran tim Cek Fakta Bertuahpos.com, menurut data Badan Pusat Statistik (BPS) Pelalawan, pada tahun 2019 PDRB Pelalawan 3,91%, atau satu digit di atas PDRB Provinsi Riau 2,8%.
Sektor pertanian, kehutanan dan perikanan di Kabupaten Pelalawan pada tahun 2019 menyumbang PDRB sebesar 28,8%. Adapun sektor tertinggi menyumbang PDRB Pelalawan adalah sektor industri pengolahan berjumlah 49,01%.
Forum Indonesia untuk Transparansi Anggaran (Fitra) Riau menjelaskan, memang wajar jika angka PDRB Provinsi lebih kecil jika dibandingkan dengan PDRB kabupaten/kota.
“Karena PDRB Provinsi itu merupakan akumulasi dari PBRD kabupaten/kota,” kata Koordinator Fitra Riau Triono Hadi.
Jika merujuk pada penjelasan ini, maka dapat disimpulkan bahwa klaim yang dilakukan oleh Calon Bupati Pelalawan Zukri, yang menyebut 37% PBRD Pelalawan ditopang oleh petani, keliru. Karena sektor pertanian, kehutanan dan perikanan di kabupaten itu hanya menyumbang 28,8% PDRB Riau. (bpc2)