BERTUAHPOS.COM, PEKANBARU – Pada 27 September 2019, hasil otopsi yang dilakukan RS Kota Kendari kemudian menyatakan mahasiswa Universitas Halu Oleo, Himawan Randi meninggal akibat tembakan peluru.
Menurut keterangan RS, tembakan peluru ini mengenai ketika kiri bagian bawah Randi dan tembus ke hingga ke kanan.
“Peluru tersebut menyebabkan luka di paru-paru dan kantong jantung,” demikian keterangan RA yang dituliskan CNN Indonesia.
Selain Randi, ada mahasiwa lain yang juga meninggal di Kendari atas nama Muhammad Yusuf Qardawi. Yusuf dinyatakan meninggal karena luka akibat benturan benda tumpul di kepala.
Meninggalnya dua mahasiswa tersebut berawal saat mahasiswa melakukan aksi demonstrasi di alun-alun kota. Kemudian, terjadi bentrokan.
Pada bentrokan tersebut, Randi dilarikan ke rumah sakit, namun meninggal dalam perjalanan. Sementara, Yusuf sempat dioperasi, namun akhirnya meninggal pada Jumat, 27 September 2019. (bpc4)