BERTUAHPOS.COM – Petinju andalan Riau, Ingatan Ilahi, sukses menorehkan prestasi gemilang dengan menyumbangkan medali emas di kelas 51 kg putra pada PON XXI Aceh-Sumut 2024.
Dalam partai final yang berlangsung di GOR Pematang Siantar, Sumatera Utara, Kamis 19 September 2024, Ingatan Ilahi berhasil mengalahkan petinju tuan rumah, Duta Fadilah, setelah melalui pertarungan sengit.
Kemenangan ini menjadi penutup manis bagi kontingen Riau, dengan total perolehan medali 21 emas, 21 perak, dan 31 perunggu. Meski demikian, target awal Riau untuk meraih 25 medali emas tidak tercapai.
Dalam klasemen sementara, satu hari menjelang penutupan PON XXI, Riau berada di posisi 11, di bawah Kalimantan Timur yang menempati posisi 9 dengan 24 emas, 45 perak, dan 60 perunggu.
Sementara, Lampung menempati posisi 10 dengan 22 emas, 15 perak, dan 28 perunggu.
Posisi Riau masih terancam tergeser jika Papua dan Banten berhasil menambah perolehan emas pada hari terakhir PON yang masih menyisakan beberapa cabang olahraga.
Wakil Ketua II KONI Riau, Sanusi Anwar, menyampaikan bahwa peluang Riau untuk menambah medali emas semakin kecil.
“Peluang untuk menambah medali emas kemungkinan sudah tertutup. Meskipun masih ada satu atlet dari cabor angkat berat, Rini Maisuri di kelas 84 kg putri, namun ia hanya ditargetkan meraih perak,” ujar Sanusi.
Sanusi juga menyoroti gagalnya beberapa cabang olahraga unggulan dalam mencapai target emas, seperti angkat besi, binaraga, sepak takraw, paramotor, terjun payung, dayung, muaythai, barongsai, dan kempo.
“Banyak target emas yang tidak tercapai, meskipun beberapa cabor seperti ski air, senam, dan anggar justru melampaui ekspektasi,” jelasnya.
Meski demikian, Sanusi tetap mengapresiasi perjuangan seluruh atlet Riau.
“Kita bersyukur semua atlet telah berjuang semaksimal mungkin. Ada yang berhasil, ada yang tidak, dan ini menjadi pelajaran untuk ke depan. PON tahun ini memang lebih singkat, hanya berselang tiga tahun dari PON Papua 2021,” tutup Sanusi, yang juga mantan atlet nasional.