BERTUAHPOS.COM (BPC)- Wabah flu burung melanda Bulgaria. Virus itu menyebar kemana-mana. Telah 55 peternakan unggas di seluruh Bulgaria tertular. Pemerintah setempat mengumumkan pemusnahan terhadap unggas-unggas yang ada.
Sampai sejauh ini, sudah 430 ribu ekor unggas dibunuh. Itu sejak virus mematikan itu pertama kali menular pada pertengahan Desember 2016. Dan kini pemerintah terus melakukan operasi untuk membunuh unggas yang tertular virus itu.
Bulgaria juga mengumumkan, dtemukan empat ekor bebek liar terdeteksi mengidap virus flu burung. Menteri Pertanian Bulgaria, Dessislava Taneva, menyebut, negaranya sudah memberlakukan larangan jual beli hewan unggas dan perburuan terhadap burung secara nasional.
Bulgaria juga telah menghabiskan dana USD 544 ribu (Rp7,2 miliar) untuk memusnahkan burung yang terpapar virus flu burung. “Di Bulgaria, kami biasanya mendeteksi virus flu burung pada burung liar dalam beberapa tahun terakhir. Ini adalah pertama kalinya kami melihat wabah itu mewabah di peternakan,†kata Taneva yang dilaporkan Reuters, Minggu (15/01/2017).
Â
Virus ini menyebar hampir seluruh wilayah. Yang terparah terjadi di wilayah Plovdiv. Sudah 300 ribu ekor unggas, sebagian besar bebek, sudah dimusnahkan. Sedang 130 ribu ekor lainnya terpaksa dimusnahkan pada Sabtu 14 Januari 2017, kemarin.
Â
Pemerintah juga memberlakukan zona karantina di sekitar peternakan-peternakan. Taneva menuturkan, sekira 800 kasus flu burung mewabah di Benua Eropa sejak Oktober 2016. Jerman dan Prancis adalah dua negara yang terkena dampak paling parah. Jss