BERTUAHPOS.COM (BPC), PEKANBARU – Gubernur Riau Arsyadjuliandi Rachman mengatakan masalah regulasi menjadi catatan penting dalam upaya memaksimalkan realisasi APBD 2017. Itu karena lemahnya pemahaman OPD sehingga memakan waktu lama dalam penyelesaiannya.Â
“Dalam catatan kami sepanjang 2018 memang soal regulasi yang perlu mendapat perhatian khusus. Saya ingin OPD bisa memahami ini lebih jauh dan menjadi koreksi untuk 2018 nanti,” ujarnya.Â
Andi Rachman mengatakan soal regulasi memang penting untuk diperhatikan, supaya dalam pelaksanaannya OPD tidak meraba-raba. Yang demikian itu bahkan menjadi rawan terhadap temuan saat pemeriksaan BPKP.
Lebih lanjut, dia menambahkan selain soal regulasi, beberapa kendala dalam memaksimalkan realisasi APBD 2017 yakni soal kendala di lapangan. Karena ada beberapa kegiatan yang sebelumnya diproyeksikan bisa bayar malah ditunda pelaksanaan kegiatannya dengan beberapa alasan tertentu.Â
“Termasuk beberapa persiapan yang sebelumnya dilakukan ternyata ditunda pelaksanaannya, saya ingin di 2018 masalah ini juga mendapat koreksi sebagai catatan evaluasi. Biar kedepan tidak ada lagi masalah seperti ini,” sambungnya. (bpc3)