BERTUAHPOS.COM, PEKANBARU – Sekretaris Komisi III DPRD Riau, Suhardiman Amby menduga adanya unsur kesengajaan menghilangkan dokumen RAL.
Badan Pemeriksa Keuangan dan Pembangunan (BPKP) kesulitan dalam audit PT Riau Airlines, akibat dari tidak ditemukannya sebagian dari dokumen PT RAL tersebut.
“Yang namanya BUMD, tak mungkin tak ada dokumen. Mungkin dengan sengaja dihilangkan,” kata Suhardiman, Selasa, 27 Februari 2018.
Baca: Pailitkan PT RAL, DPRD Riau Minta Semua Pihak Duduk Bersama
“Kalau itu terjadi, kita serahkan ke aparat hukum, ini ada apanya atau apa adanya kan? Ini perlu dicurigai,” lanjutnya.
Suhardiman juga menduga adanya kredit fiktif saat Bank Muamalat memberikan kredit kepada PT RAL. Dikatakannnya, jumlah dana yang dikucurkan mencapai ratusan miliar tanpa adanya jaminan adalah hal yang tidak mungkin terjadi.
“Mana mungkin uang ratusan miliar tak pakai agunan? Kita saja mau kredit motor, ada agunannya. Ini kan gila,” lanjut Suhardiman. (bpc2)