BERTUAHPOS.COM (BPC), PEKANBARU –Â Industri Hotel di Pekanbaru harus menanggung kerugian besar akibat kebijakan pihak PLN melakukan pemadaman listrik bergilir. Kerugiannya tak tanggung-tanggung, diperkirakaan puluhan juta rupiah dalam waktu beberapa jam listrik padam.Â
General Manajer (GM) Tjokro Hotel Pekanbaru Asur menjelaskan, dalam sekali padam bisanya 3-4 jam. Kebijakan mengharuskan hotel punya ganset tentunya menambah beban operasional hotel. Dalam kurun waktu 3-4 jam listrik padam biaya operasional yang harus dilakukan sekitar Rp1,3 juta rupiah.Â
“Satu jam saja listrik mati 60 liter solar dihabiskan untuk menghidupkan ganset. Artinya sekitar 4 jam saja lampu mati Rp1,3 juta yang harus dikeluarkan untuk solar kan. Kalau dalam sebulan ada 7-10 kali saja listrik mati besar juga keluarnya,” katanya, Jumat (19/1/2018) saat berkunjung ke kantor bertuahpos.com.Â
Dari jumlah demikian, sedikitnya pihak hotel harus keluarkan Rp13 juta hanya untuk membeli solar untuk menghidupkan ganset supaya operasional hotel bisa berjalan.Â
Dia mengkhawatirkan bukan hanya sebatas operasional dan pelayanan hotel yang berpengaruh. Masalah mati lampu yang terlalu sering dikhawatirkan akan membuat fasilitas di hotel rusak, sehingga pihak hotel harus menanggung kerugian hingga puluhan juta rupiah.Â
“Yang dikhawatirkan saat kondisi listrik tak stabil tentu saja bisa merusak fasilitas lain yang ada di hotel. Jadi tidak hanya masalah solar dan ganset saja,” sambungnya.Â
Dia menambahkan sepanjang ada koordinasi sejauh ini memang masalah pemadaman listrik bisa diatasi. Tapi pihak manajemen lebih mengkhawatirkan jika dengan kondisi itu memunculkan masalah lain.Â
“Namun masalah besar itu jika ada kejadian putus, tiba-tiba ada musibah, itukan di luar sekenario kami pun tidak bisa berbuat banyak,” ungkap Asur.
Ketua Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Ondi Sukmara mengatakan di Pekanbaru dalam masalah pemadaman ini diwajibkan memiliki Ganset dan tentu atas adanya pemadaman listrik menambah pengeluaran biaya. “Pemadaman listrik tentu menambah pengeluaran untuk diperhotelan dan Resto,” ujar Ondhi Sukmara.Â
Kendati demikian, untuk operasional hotel memang tidak berpengaruh, sebab setiap hotel wajib memiliki ganset. Tapi pihak hotel tetap rugi. “Untuk operasional kita tetap jalan, dalam aturan juga diwajibkan memiliki ganset, jadi ketika mati kita gunakan ganset,” sebutnya. (bpc8)