BERTUAHPOS.COM (BPC), PEKANBARU – Pergerakan Harga Tandan Buah Segar (TBS) sawit yang fluktuatif membuat kehidupan dan perekomian para petani sawit stagnan. Namun ke depan diyakini sawit kian pasti pememberikan kesejahteraan masyarakat.Â
Hal ini diungkapkan oleh Ketua Asosiasi Perkebunan Kelapa Sawit Indonesia (Apkasindo) Anizar Simanjuntak. “Kalau harganya menyentuh Rp 1.500 saja, petani sejahtera,” katanya, Sabtu (4/10/2017).Â
Selain masalah harga, kini petani sawit memang banyak mengalami kendala. Sehingga membuat komoditi butuh perbaikan pengelolaan dan pemahaman, terutama bagi petani sawit sendiri.Â
Baca:Â Apkasindo Ingin IPOC Mudahkan Petani Sawit Untuk Bersatu
Dia menyebut, dibeberapa darah harga tandan buah segar sawit masyarakat memang bervariasi. Untuk di Riau kini harganya menyentuh Rp 2.000 lebih/Kg. Namun demikian petani belum bisa bergembira, sebab sewaktu-waktu, harga bisa saja jatuh hingga level terendah.Â
“Harga mengikuti pasar, soalnya. Tapi saya harap semoga kondisi seperti ini bertahan dan terus membaik. Termasuk masalah lain yang dihadapi petani sawit sebaiknya cepat teratasi,” sambungnya. (bpc3)