BERTUAHPOS.COM (BPC), PEKANBARU – Kampung Bandar di pinggiran Sungai Siak Minggu (28/1) di Pekanbaru terbakar. Kebakaran yang terjadi di pemukiman kumuh dan padat penduduk ini, menghancurkan setidaknya belasan rumah warga. Atas dasar ini Pemko Pekanbaru sebaiknya mempertimbangkan dan merumuskan kembali tentang tata kota di kawasan kumuh di Kota Pekanbaru.Â
Kepala Dinas Sosial Provinsi Riau Dahrius Husein mengatakan memang sejatinya ini masalah adalah tanggung jawab Pemerintah Kota Pekanbaru. Namun jika tidak segera ditindaklanjuti akan membelunder menjadi masalah besar. Dampaknya jika ada musibah maka akan banyak menelan korban.Â
“Memang ini tugas kota, kalau memang lokasi kumuh dan padat penduduk ini sudah memang harus diperbaiki sebaiknya Pemko bertindak cepat. Memang Pemko harus menyiapkan lahan yang layak bagi mereka yang tinggal di pemukiman kumuh seperti ini,” katanya, Senin (29/1/2018) di Pekanbaru.Â
Dia menambahkan memang ini salah berat dan perlu pengkajian matang. Sebab jika perlu dilakukan relokasi, maka Pemko Pekanbaru harus mempersiapkan lahan yang bagus dan menyelesaikan masalah sarana dan prasarananya. Namun memang pada realitasnya kawasan tersebut masuk dalam daerah kumuh dan padat penduduk.Â
“Maka sejatinya menurut saya ini juga perlu untuk dibicarakan. Silahkan lah Pemko yang ambil kebijakan. Tapi karena Pekanbaru sebagai ibu kota Provinsi Riau, maka pelu juga untuk dilakukan koordinasi dengan provinsi. Sehingga kedepan rencana penataan kota lebih baik lagi,” katanya.Â
Untuk diketahui, musibah kebakaran yang terjadi di Kampung Bandar, Senapelan, Pekanbaru itu terjadi sore kemarin. Hingga kini petugas belum bisa pastikan penyebab kebakarang yang menghanguskan belasan rumah warga tersebut. Api semakin kuat lantaran tiupan angin kencang sore kemarin. (bpc3)