BERTUAHPOS.COM (BPC), PEKANBARU – Provinsi Riau tahun ini mendapatkan kehormatan untuk menjadi tuan rumah perayaan Hari Anti Korupsi Internasional (HAKI). Perayaan tersebut nantinya akan dilakukan pada tanggal 8 Desember 2016. Selain itu, dijadwalkan Presiden Joko Widodo akan menghadiri acara tersebut.
Masyarakat Pekanbaru pun turut menanggapi perayaan HAKI yang diadakan di Pekanbaru nantinya. Salah satu warga Pekanbaru yang menanggapi hal tersebut adalah Musa warga Sukajadi.
Dia mengatakan, perayaan HAKI yang digelar di Riau, diharapkannya bukan sebagai acara seremoni belaka. Melainkan harus ada aplikasi untuk kedepannya.
“Terlebih lagi sekarang ini Riau provinsi terkorup di Indonesia. Dengan adanya perayaan HAKI ini, Riau bisa bercermin dengan kejabat yang banyak ditangkap oleh KPK,” katanya, Senin (5/12/2016).
Terlebih lagi pada beberapa waktu lalu, kata Musa, Riau sempat dapat tiga kali berturut-turut gubernurnya ditangkap oleh KPK. Sebagai orang Riau, dirinya juga merasa malu dengan hal tersebut.
“Riau ini dikenal sebagai salah satu provinsi terkorup di Indonesia. Bahkan gubernur sampai tiga kali ditangkap. Seharusnya kita malu dengan keadaan ini,” lanjut Musa.
Sementara itu Fauziah yang merupakan salah satu mahasiswa UIN Suska Riau mengatakan, Provinsi Riau maupun pemerintah kabupaten/kota yang ada di Riau sudah seharusnya berbenah.
Hal ini dikarenakan, agar tidak ada pejabat-pejabat daerah yang korup di Riau. Dia berpendapat, sudah cukup banyak pejabat di Riau yang mendekam dibalik jeruji besi.
“Riau seharusnya berbenah, jangan sampai ada lagi kabar pejabat di Riau lakukan tindakan korupsi,” kata Fauziah.
Selain itu, korupsi itu sendiri lebih banyak berdampak buruk, terutama kepada dampaknya kepada masyarakat. Seharusnya pemerintah daerah bisa mewanti-wanti pejabat mereka untuk tidak melakukan pelanggaran hukum tersebut.
“Sudah stoplah Riau dikenal sebagai daerah yang banyak kasus korupsi. Saya berharap juga kepada pak gubernur, jangan sampai ada lagi kabar pejabat yang korup dan buat Riau bebas dari narkoba,” tutupnya. #HAKI
Penulis: M Iqbal