BERTUAHPOS.COM — Matan Perdana Menteri Australia menyatakan sikap untuk membela Taiwan dan mengecam tindakan China lantaran telah memicu permusuhan.
Sikap ini disampaikan oleh Mantan Perdana Menteri Australia Tony Abbott saat melakukan kunjungan ke Taipei untuk bertemu dengan Presiden Taiwan, Tsai Ing-wen.
Dia mengungkapkan 2 tahun yang lalu, dirinya ragu untuk menghadiri konferensi di Taiwan lantaran tidak ingin memprovokasi China. Namun China, sejak itu telah melakukan berbagai kesalahan.
Menurut Abbott, sejumlah tindakan China seperti melanggar perjanjian ‘satu negara, 2 sistem’ di Hong Kong, menempatkan lebih dari satu juta orang Uighur ke dalam kamp-kamp konsentrasi, meningkatkan mata-mata dunia maya pada warganya sendiri, hingga menyerang Taiwan secara mendadak.
Dia juga mengecam China yang telah menyerang ekspor Australia, seperti gandum, anggur, dan batu bara. Selain itu, juga karena kedutaan besar China telah menerbitkan 14 tuntutan yang tidak dapat diterima oleh Australia.
“Pemicunya yakni dengan sopan mengupayakan penyelidikan yang tidak memihak tentang asal-usul virus Wuhan,” ujarnya. “Jadi tahun ini, saya di sini, setelah menyimpulkan bahwa permusuhan China semuanya dihasilkannya sendiri.”
(bpc2)