Terus Rugi dan NPL Tinggi, Alasan Bank DKI Tutup Cabang Pekanbaru

BERTUAHPOS.COM (BPC), PEKANBARU- Kenyataan pahit harus diterima Bank DKI cabang Pekanbaru. Akibat terus merugi dan Non Performing Loan (NPL) atau kredit macet yang tinggi menjadi alasan cabang ini ditutup.

Seperti yang disampaikan Corporate Secretary (Cosec) Bank DKI, Zulfarshah. “Alasan utama adanya perubahan visi dan misi baru, fokus untuk memperkuat market bisnis di Jakarta. Di samping harus menyelesaikan permasalahan NPL tinggi dan KC (Kantor cabang) luar Pulau Jawa yang terus merugi. Kemudian tidak ada captive market bisnis. Dan keterbatasan kapabilitas Sumber Daya Manusia (SDM), ketersediaan dan kemampuan,” katanya, Rabu (26/07/2017).

Namun karena NPL yang tinggi serta terus merugilah yang membuat Cabang Pekanbaru masuk daftar penutupan 14 Agustus mendatang. Termasuk empat kantor cabang lainnya yang berada di Medan, Palembang, Makassar, dan Balikpapan.

“Bukan karena ekonomi Riau yang buruk. Kalau Pekanbaru saja yang tutup mungkin, tetapi ini lima cabang yang tutup. Karena memang kita mau fokus dulu di Jakarta. Dan juga bukan faktor politik, tidak ada hubungannya ke situ,” katanya. 

Zulfarshah juga menampik anggapan bahwa Bank DKI Cabang Pekanbaru yang diresmikan November 2013 lalu ini, kalah bersaing dengan bank lain. “Bukan karena itu, saya tidak bilang seperti itu. Memang kita memilih untuk fokus dulu di regional. Kita ingin fokus di segmen UKM Mikro dan komersial. Kita ingin fokus ke ritel. Seperti target kita tahun ini membuka 26 kantor dekat pasar di Jakarta. Ini kan butuh tenaga banyak. Ini yang kita perkuat,” katanya. 

Zulfarshah sampaikan memang penutupan kantor cabang pilihan berat. “Tetapi kita mau fokus saya atas nama direksi mengucapkan terimakasih kepada masyarakat Pekanbaru dan Riau umumnya. Kami mohon maaf sebesarnya. Ini langkah yang mesti diambil untuk pembenahan yang harus dijalankan. Kami komitmen menyelesaikan kewajiban terhadap DPK. Kami tidak akan menelantarkan,” sebutnya.

Zulfarshah sampaikan nasabah tidak perlu resah. Sebab pelayanan terkait nasabah masih akan dilayani sampai masa transisi Oktober mendatang.

Bagi nasabah bisa langsung datang ke Kantor Bank DKI Jalan Sudirman Pekanbaru. Bisa juga menghubungi call center 1500-351 atau mengkontak Tim Task Force 021-3505073. (bpc2)