BERTUAHPOS.COM (BPC), PEKANBARU – Kobaran api yang melahap belasan rumah dan ruko masyarakat di Jalan Karet terlihat semakin mengganas. Petugas Pemadam Kebakaran (Damkar) yang diturunkan terlihat mengalami kesulitan untuk menjinakkan api.
Di ruko terakhir tepatnya di persimpangan jalan Cokro. Petugas besama warga berupaya keras melakukan pemadaman. Beberapa kali masyarakat naik ke lantai dua ruko itu dengan menggunakan jenjag besi. Didampingi 2 orang petugas pemadam kebakaran, upaya menjinakkan api terlihat jelas. Sebuah kaca jendela terpaksa harus dipecahkan untuk memasukkan selaing air. Proses pemadaman itu berlangsung dari lantai 2 bagunan itu.
Sementara belasan ruko yang berjejer disaming kiri bangunan itu tidak bisa terselamatkan dan sudah habis terlahap api. Warga hanya membantu dengan menyiramka air dengan ember, dan membasahi rumah warga yang berdekatan dengan kobaran api tersebut.
Riski, seorang saksi mata membenarkan bahwa musibah itu terjadi sekitar pukul 14.00 WIB siang Jumat (12/02/2016) tadi. Belasan rumah dan ruko warga yang berada berdempetan di lingkungan padat penduduk ini tidak bisa diselamatkan.
“Saat api sudah mulai membesar warga semat melarikan tabung gas elpiji yang ada di salah satu ruko. Ruko itu memang pangkalan gas elpiji,” katanya. Sejauh ini memang belum terdengar suara ledakan.
Musibah kebakaran ruko di komplek pemukinan padat penduduk di area di Jalan Karet, Pekanbaru, Riau semakin melauas. Dari sebelumnya 3 rumah, kini menghabiskan belasan rumah dan roko. Proses pemadaman, masyarakat bersama pihak pemadam kebakaran sedang melakukan proses pemadaman. Satu unit mobil watter cannon damkan kini sudah diturunkan di lokasi kebakaran.
Upaya pemadaman api hingga saat ini masih dilakukan. Namun sebagian warga terlihat berhambutan menyelamatkan barang di ruko mereka masing-masing. (Melba)