BERTUAHPOS.COM (BPC), PEKANBARU – BBM subsidi jenis premium sudah mulai dibatasi distribusinya. Masyarakat sengaja didorong untuk masuk pada BBM non subsidi jenis pertalite. Ini dapat kita lihat dari beberapa SPBU yang ada di Pekanbaru, yang mulai mengurangi jumlah BBM jenis premium.
Pendorongan masyarakat ke arah pertalite ini, akan mengakibatkan naiknya harga beberapa barang sembako. Terlebih jika BBM jenis premium dihapuskan. Hal ini juga diutarakan oleh Deny Setiawan, salah seorang pakar ekonomi yang ada di Pekanbaru kepada kru bertuahpos.com, Senin (29/5/2017).
Menurut pria yang juga menjabat sebagai anggota senat di Fakultas Ekonomi (FE) Universitas Riau (UR) ini menjelaskan, selama ini kenaikan harga sembako terjadi salah satu penyebabnya dikarenakan naiknya harga BBM. “Kenaikan harga akan ada. Kenaikan BBM secara teori, adalah salah satu penyebab kenaikan harga sembako,” ujar Deny Setiawan.
Baca:Â Pemprov Riau Tak Bisa Buat Apa-apa Terhadap Jatah Premium yang Dikurangi Pertamina
Seperti yang diketahui, pemerintah saat ini sedang mengkaji kembali, mencoba melakukan kajian ulang penetapan pajak terbadap BBM non subsidi. Ini dilakukan agar harga BBM non subsidi jenis pertalite tidak melambung tinggi harganya. (bpc9)