Bandara Sultan Syarif Kasim (SSK) II beberapa hari ini berkurang.
Beberapa maskapai memilih mengurangi penerbangan untuk mengurangi
kerugian akibat seringnya pembatalan terbang.
Seperti yang disampaikan Airport Duty Manager, Hasnan kepada
bertuahpos.com Selasa (18/03/2014). “Pesawat Garuda Indonesia,
biasanya terbang tujuh kali sekarang cuma 2 kali penerbangan. Begitu
juga Lion Air yang tujuan ke Jakarta tiap hari 7 kali penerbangan 14
PP, sedangkan hari ini tercatat 4 kali 2 datang 2 berangkat,”
tambahnya.
Hasnan tidak tahu pasti penyebab maskapai mengurangi frekuensi
penerbangannya. “Yang lebih tahu pihak Airlines, mungkin karena sempat
memperpanjang pembatalan hingga 19 Maret 2014, karena cuaca yang
belum stabil,” katanya.
Namun pantauan sejak Selasa (18/03/2014) pagi, jarak pandang relatif
membaik dari 1500 meter hingga 5000 meter. “Dengan kondisi yang mulai
membaik ini, maskapai bisa kembali melakukan aktivitas penerbangan
seperti hari biasa,” katanya.
Seperti diinfokan sebelumnya dampak kabut asap di Riau berimbas pada
sektor bisnis penerbangan. Maskapai PT Garuda Indonesia Airlines Tbk
(GIAA) alami kerugian hingga puluhan miliar rupiah. Tingkat kerugian
dihitung dari banyaknya pesawat yang tidak bisa terbang dan mendarat
di Pekanbaru dan mhalnya biaya bahan bakar. (riki)