BERTUAHPOS.COM (BPC), PEKANBARU – Ratusan pegawai RSUD Arifin Achmad melakukan aksi demo untuk menuntut Tambahan Penghasilan Pegawai (TPP), yang belum dibayarkan oleh pemerintah.
Bahkan, Dirut RSUD Arifin Achmad Nuzelly Husnedi masih belum bisa memastikan kapan pembayaran TPP. “Yang sudah dibayarkan ya harus dibayarkan. Kami inikan cuma eksekutor, bukan pembuat kebijakan,” kata Nuzelly, Senin (5/12/2016).
Dia menambahkan, ada beberapa hal administrasi yang perlu dilakukan untuk bisa membayar TPP para pegawai tersebut. Namun, untuk itu perlu adanya kordinasi dengan pemerintah untuk pembahasan pembayar TPP tersebut.
Bahkan, dia sendiri tidak bisa menjelaskan lebih jauh untuk keputusan pembayaran tersebut. Karena dia menjelaskan, yang akan melakukan keputusan tetap berada di pihak Pemprov.
“Dari awal sudah kita sudah bicarakan, ada administrasi yang jelas yang harus kita lewati. Kita akan membahas ini kepada sekda” lanjutnya lagi.
Untuk itu, pada hari Selasa (6/12/2016) besok, akan ada mediasi dari Polresta Pekanbaru bersama pihak Pemprov dan RSUD Arifin Achmad untuk menyelesaikan masalah tersebut.
“Diperkirakan jam 13.00 WIB akan dilakukan mediasi. Harapan saya bisa cepat dibayarkan. Yang penting kita tetap memberikan layanan kepada masyarakat,” tutupnya.
Sebagaimana diketahui, ratusan pegawai RSUD berdemo di gedung utama RSUD Arifin Achmad yang ada dijalan Diponegoro. Sebelumnya, pihak Pemprov Riau akan membahas masalah tersebut bersama Gubernur Riau Arsyadjuliandi Rachman.
Namun hingga saat ini, pembayaran TPP tersebut belum dilakukan sampai saat ini. Pembayaran tersebut dinanti-nanti oleh pegawai karena jelang akhir tahun belum ada kejelasan pembayaran. #HAKI
Penulis: M Iqbal