BERTUAHPOS.COM (BPC), PEKANBARU – Upaya pemadaman hingga masuk waktu maghrib upaya menjinakkan api yang melahap Komplek Plaza Suka Ramai, atau yang lebih dikenal dengan Ramayana di Jalan Pekanbaru masih dilakukan oleh petugas pemadam kebakaran Kota Pekanbaru. Dari empat penjuru pintu gedung itu sudah disi selang dari pompa air. Terlihat petugas Damkar sedang berupaya menjinakkan api dari setiap posisi gedung itu.Â
Namun, sepintas semua petugas Penamadam Kebakaran, aparat kepolisian dan petugas Satpol PP terlihat pucat. Mererka terlihar lari berhamburan, sebab air hidran dari tangki mobil Damkar itu mendidih.
“Kami berfikiran akan ada yang meledak, karenya air hidran dari mobil pemadam kebakaran itu mendidih. Ternyata mendidihnya air hidran itu disebabkan oleh suhu panas dari dalam lokasi kebakaran itu,” kata Kepala Badan Penganggulangan Bencanan dan Pemadam Kebakaran Kota Pekanbaru Burhan B, Selasa (08/12/2015). Mesin pompa air itu terpaksa harus dimatikan untuk dilakukan pendinginan.
Wakapolresta Pekanbaru AKBP Sugeng K Wicaksono membenarkan bahwa kronologis awal munculnya api yang menyebabkan musibah kebakaran yang terjadi di Plaza Suka Ramai atau yang lebih dikenal dengan Ramayana itu bersumber dari salah satu kios di lantai dasar. “Apinya memang dari lantai dasar kemudian saat ini merembet ke lantai satu,” katanya, Selasa (08/12/2015).
Musibah itu diperkirakan terjadi pada siang menjelang sore, sekitar pukul 15.00 WIB. Dia menyebutkan pada saat titik muncul disalah satu kios, pengunjung yang melihat api langsung berhamburan keluar ruangan. Sementara itu, hingga saat ini belum bisa dipastikan penyebab kebakarannya.
Demikianj juga dengan kabar adanya korban jiwa, Sugeng menyebutkan bahwa pihaknya belum bisa memastikan apakah ada korban jiwa akibat musibah tersebut. Kondisi kepulan asap masih terlihat membumbung ke langit. Sementara warga masih berhamburan di sekitar lokasi tersebut. (Melba)
Â