BERTUAHPOS.COM, PEKANBARU -Â Jaringan Kerja Penyelamat Hutan Riau (Jikalahari) mendesak Joko Widodo, Presiden Republik Indonesia merealisasikan komitmen meninjau ulang perizinan perusahaan yang beroperasi di atas lahan gambut dan hutan alam Riau.Â
“Di Riau perusahaan dengan tanaman monokultur seperti HTI dan Sawit merupakan kontributor utama perusak hutan alam dan gambut dalam di Propinsi Riau, bahkan diduga juga melakukan praktek monopoli,†kata Muslim Rasyid, Koordinator Jikalahari, Jumat (2/1/2015).
Awal 2015 ini, Jikalahari kembali merilis Catatan Akhir Tahun  2014 bertajuk ‘Presiden Joko Widodo Harus Mereview Izin Korporasi Di Atas Hutan Alam Dan Gambut Riau’. Catatan Akhit Tahun Jikalahari berisi hasil advokasi dan perkembangan kondisi hutan di Riau sepanjang tahun.Â
Â